Alumunium Composite Panel (ACP) adalah bahan perpaduan antara plat alumunium dan bahan composite. Alumunium Composite Panel (ACP) dapat dicerminkan sebagai panel datar yang terdiri dari bahan non-alumunium berupa bahan polytthylene yang disatukan salah satu dua lembaran alumunium. Lembaran Alumunium Composite Panel (ACP) ialah lembaran yang kaku, kuat, namun mempunyai berat yang relatif ringan.

Lembarannya terdapat dalam warna metalik dan warna non logam. Bagi pemesanan khusus, permukaannya dapat diciptakan dalam sekian banyak pola dengan meniru bahan-bahan material lainnya laksana pola kayu, keramik, dan pola lainnya. Lembaran Alumunium Composite Panel seringkali diproduksi dengan ukuran ketebalan 1-10 mm, dan lebar 1.200-1.600 mm.

Dalam pemakaiannya, Alumunium Composite Panel tidak sedikit digunakan sebagai penutup permukaan dinding. Bahan ini seringkali digunakan guna bangunan gedung ataupun lokasi tinggal dengan format minimalis. Material ini tidak jarang juga dipakai dengan kombinasi pemakaian kaca dan bahan logam lainnya guna keindahan arsitektur. Sedangkan, guna bagian interior, seringkali ACP dipakai untuk partisi, penutup kolom, dan pun untuk plafon artistik.

 

Jenis ACP menurut keterangan dari lapisan catnya terdiri dari 2 macam, yakni :

1. Jenis Polyester (PE) yang biasa tidak sedikit digunakan guna interior.
2. Jenis PVDF (Poly Vinyl De Flouride) yang biasa dipakai di eksterior.

 

 

 Keunggulan ACP

1. Permukaan yang rata dan halus
2. Mempunyai daya tahan yang lumayan tinggi terhadap cuaca dan iklim
3. Bahan yang bagus untuk hiasan baik eksterior maupun interior
4. Mudah diaplikasikan dalam sekian banyak desain konsep modern
5. Tersedia dalam sekian banyak macam warna dan pola
6. Composite gampang dibentuk, dilipat, dibor dan dilengkungkan dengan memakai peralatan konvensional ataupun perlengkapan sederhana lainnya
7. Bahan intinya tercipta dari polyetthylene sampai-sampai lembarannya tahan api

Lapisan permukaaan aluminium yang dilapisi dengan polyester akan meningkatkan daya tahan, stabilitas, dan tahan terhadap iklim dan korosi

1. Hasil penelitian mengaku bahwa bahan inti yang tercipta dari polyethylene dan lem pengikat ke lapisan aluminium , dalam suhu panas yang tinggi akan menerbitkan gas beracun
2. Dalam suhu tinggi, lapisan inti dapat menggelembung yang akan menyebabkan permukaan aluminium tidak rata sehingga dapat mengurangi keindahan
3. Kekuatan terhadap desakan angin tidak cukup sehingga dalam konstruksi yang tidak cukup baik akan mempunyai resiko terhadap keselamatan
4. Jika sistem grounding tidak cukup bagus terhadap bangunan utama, lembaran lumayan berisiko terhadap sambaran petir

1. Percayakan pengerjaan pada kontraktor composite panel yang memang sudah berpengalaman di bidangnya guna mendapatkan hasil yang lebih baik cocok dengan kemauan kita
2. Pastikan bahwa dinding plesteran sudah apik dan siap guna dipasangi bracket
3. Untuk teknik pemasangan composite panel dan menemukan hasil yang maksimal, usahakan untuk mengerjakan proses marking dengan cermat dan teliti
4. Pastikan bahan Alumunium Composite Panel yang anda pasang cocok dengan spesifikasi ruangan. Misalnya guna area eksterior atau lokasi luar ruangan yang terpapar hujan dan panas secara langsung usahakan memakai Alumunium Composite Panel dengan finish PVDF.

Rate this post

Leave a Reply

Your email address will not be published.